Pontianak, 14 Mei 2025 – Program Studi Bimbingan Konseling Islam (BKI) menggelar rapat perdana pasca pemekaran Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah menjadi dua fakultas baru, yakni Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam serta Fakultas Ushuluddin dan Dakwah. Dalam struktur baru ini, Prodi BKI secara resmi berada di bawah naungan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam. Rapat yang digelar di ruang prodi BKI ini menjadi momentum penting dalam merancang langkah strategis Prodi BKI ke depan.
Rapat dihadiri oleh seluruh dosen Prodi BKI dan dipimpin langsung oleh Ketua Program Studi BKI, Dr. Hesty Nurrahmi, M.Pd. Dalam sambutannya, Dr. Hesty menyampaikan harapan agar seluruh agenda dan program kerja Prodi BKI tahun 2025 dapat berjalan dengan lancar, meski dihadapkan pada keterbatasan anggaran.
“Kita berharap kegiatan-kegiatan Prodi BKI di tahun 2025 tetap berjalan maksimal walaupun tanpa dukungan anggaran khusus. Justru dari keterbatasan ini, kita diuji untuk tetap kreatif dan solid, demi mendukung akreditasi unggul Prodi BKI ke depan,” ujar Dr. Hesty.
Rapat ini membahas enam agenda penting yang akan menjadi fokus utama Prodi hingga akhir tahun 2025. Berikut rangkuman agenda yang dibahas:
- PKM BKI Berbagi
- Monitoring Pembelajaran Tengah Semester
- Follow-up Akselerasi Skripsi Mahasiswa Angkatan 2018
- Rencana Program Kegiatan Prodi Tahun 2025
- Optimalisasi Gugus Kendali Mutu (GKM) dan Laboratorium BK
- Konsultasi dengan LPM Terkait Kurikulum dan Akreditasi
Prodi juga akan menjalin konsultasi intensif dengan Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) untuk melakukan penyempurnaan kurikulum dan penyusunan dokumen pendukung akreditasi. Target utama dari langkah ini adalah mendorong Prodi BKI tetap meraih predikat Akreditasi Unggul.
Rapat ini menghasilkan sejumlah kesepakatan, termasuk timeline pelaksanaan program, pembentukan tim kerja per agenda, serta komitmen seluruh dosen untuk aktif terlibat dalam kegiatan Prodi. Para dosen juga menyampaikan masukan dan strategi untuk mengatasi berbagai hambatan yang mungkin dihadapi, terutama dalam hal pendanaan dan dukungan administratif.
Penulis : Asip
Editor : acip doang
